Smart Budgeting

Pernikahan jadi ajang yang rutin diadakan tiap tahun setelah kakak saya yang pertama menggelar acaranya di bulan November 2012 lalu. Setelah itu estafet nikah, tahun ini giliran kakak saya yang kedua. Persoalan budget memang jadi yang utama buat kami apalagi rupiah jadi perjuangan untuk membiayai semua-semuanya sendiri. Alhasil, di acara resepsi nanti kami memutuskan untuk mengundang 250 undangan dengan budget 60-80 juta dengan konsep semi outdoor. 

Untuk bisa sesuai budget tentu butuh pengorbanan, tidak bisa seluruhnya serba sempurna. Dengan niat kesederhanaan tanpa mengurangi keunikan itu sendiri, jadilah kita harus pandai memilah mana-mana yang jadi prioritas untuk mengeluarkan budget.

Hal pertama yang harus dilakukan adalah, menentukan items apa saja yang dirasakan oleh para undangan sehingga membuat mereka merasa terkesan. (lihat to-do-list poin 5)

• CATERING: Menurut sebagian besar orang, catering sering jadi isu perbincangan para wanita ketika datang ke resepsi pernikahan dan membahas enak atau tidaknya makanannya. Hehe tapi buat saya pribadi, hanya ada dua opini yakni antara enak sama enak banget. Maklum keseringan datang ke resepsi sudah dipersiapkan ruang kosong di perut (dalam keadaan lapar). Tapi saya percaya dengan ungkapan "good food, good mood". Kita harus menyediakan makanan yang enak untuk para tamu yang datang. Tidak hanya itu, juga jangan pelit. Misal: punya tamu undangan 250, artinya untuk konsumsi dikalikan 2 jadi 500. Sekedar tips, lebih baik banyakin pondokannya karena mayoritas orang malas untuk antri prasmanan dan mereka cenderung tiap sedang lapar sekali seperti kebiasaan saya =P
• WEDDING VENUE: Carilah tempat wedding yang bisa menampung tamu undangan yang datang. Intinya tidak boleh memaksakan sehingga ujungnya akan terlihat crowded. Jangan pula sebaliknya. Selain kapasitasnya yang harus diperhatikan, area parkir juga harus diperhitungkan. Ketika sudah ada yang kena dihati dalam pencarian tempat resepsi, segera DP. Karena beberapa dari gedung nikahan ada yang tidak berpengaruh terhadap harga sewa gedung ketika nanti sudah ganti tahun. Lebih cepat, lebih baik. Soalnya, per tahun cenderung kenaikan sewa gedungnya bisa mencapai 5-10 juta sendiri. Untuk catatan, tanggalan sudah harus pasti.
• DEKORASI: Menurut saya ini penting dimasukan ke dalam prioritas. Karena, suasana yang datar akan terlihat membosankan. Sementara, kami dan para tamu patut berbahagia dengan suasana yang ada nantinya. Disini, penting untuk break down dengan si dekorator. Sementara untuk kalian yang tidak terlalu banyak mau, pilihan warna yang tepat bisa membuat kesan mewah dan yang terpenting adalah konsisten (dalam warna).

Itu dia item penting yang harus diperhatikan khusus baik dari segi budget hingga hasilnya. Lainnya, ada souvenir, rias pengantin, photography, videography dan entertainment.

• SOUVENIR: Carilah souvenir yang berguna, artinya bisa digunakan long last si penggunanya. Kalau perlu bisa dilakukan handmade (ini jika ada waktunya).
• PHOTOGRAPHY: Rasanya keahlian fotografi sudah mulai marak ya. Pasti diantara kerabat kalian ada yang paling bisa dipercaya hasil fotonya untuk dimintai tolong. Begitu juga untuk videography.
• ENTERTAINMENT: Hanya perlu dipastikan alat musik apa yang mereka gunakan. Biasanya di gedung tempat resepsi hanya menyediakan keyboard atau band (tergantung tempat).
• RIAS PENGANTIN: Sebenarnya ini juga penting dimasukan ke yang utama, tetapi sekarnag banyak kualitas bagus, harga terjangkau. Tergantung hasil perburuan kontaknya aja. Sementara untuk baju, sekarnag banyak penyewaan baju pengantin.

Loves,

Astri xx